Focus Group Disscusion (FGD) "Kajian Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi"

14 September 2023
Humas UNHI
206
Focus Group Disscusion (FGD) "Kajian Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan Ilmu Pengetahuan dan  Teknologi"

Visi Provinsi Bali yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang bersumber dari nilai-nilai filosofi kearifan lokal Sad Kerthi. Visi tersebut memiliki arti menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk mewujudkan kehidupan krama Bali yang sejahtera dan bahagia, sekala - niskala menuju kehidupan krama dan bumi Bali melalui pembangunan secara terpola, menyeluruh, terencana, terarah, dan terintegrasi dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan nilai-nilai Pancasila 1 Juni 1945. Provinsi Bali dalam upaya mewujudkan visinya, membentuk Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali (BRIDA). BRIDA Provinsi Bali ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2019. Tujuan pembentukan Brida adalah upaya mendukung kebijakan penelitian, pengembangan, dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi guna memperkuat kebijakan berbasis riset dan inovasi serta percepatan pembangunan dan peningkatan daya saing daerah, tata kelola, pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat serta menyelesaikan permasalah pembangunan daerah yang belum didayagunakan secara optiomal. Permasalahan pembangunan daerah merupakan salah satu dampak dari outcome kinerja pembangunan yang dicapai dengan yang direncanakan. Berdasarkan gambaran umum pembangunan Provinsi Bali selama beberapa tahun terakhir, permasalahan pokok pembangunan adalah

(1) Tingginya tingkat kemiskinan, pengangguran, dan masalah sosial;

(2) Rendahnya kualitas sumber daya manusia;

(3) Pelestarian Kebudayaan Bali;

(4) Kerusakan dan pencemaran lingkungan serta ancaman perubahan iklim;

(5) Pelayanan infrastruktur darat,laut dan udara;

(6) Keamanan dan kenyamanan;

(7) Tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik kepada masyarakat.

Masalah pokok tersebut dipicu oleh berbagai permasalahan yang dapat dikelompokkan berdasarkan 3 (tiga) aspek, yaitu aspek kesejahteraan masyarakat, kesenjangan dan kualitas SDM. Kualitas sumber daya manusia (SDM) perlu ditingkatkan dengan cara meningkatkan pendidikan, dimana dari sisi pendidikan ditemukan masih rendahnya rata-rata lama sekolah sebesar 9,06 pada tahun 2021, yang masih jauh dari target wajib belajar 12 tahun. Permasalahan kualitas sumber daya manusia di Provinsi Bali menyangkut pula adanya perubahan cara berpikir, sikap, dan perilaku baik secara individu maupun kolektif. Manusia Bali dahulu terkenal karena jemet (rajin, tekun), seken,saja,beneh, luwih, serta undagi (kreatif), sehingga menghasilkan karya-karya berbasis budaya tinggi. Perilaku Manusia Bali dahulu juga bersumber dari nilai-nilai kearifan lokal,namun manusia Bali saat ini memiliki cenderung konsumtif,moralitas menurun,kurang mencintai nilai-nilai adat, tradisi,seni,dan budaya serta kearifan lokal serta kohesi sosial yang ditunjukkan dengan ikatan menyama braya atau solidaritas cenderung melemah. Guna menjawab tantangan tersebut, BRIDA Provinsi Bali sebagai leading sektor riset dan inovasi di Pemerintah Provinsi Bali diharapkan mampu mengoptimalkanpengembangan riset dan inovasi daerah, menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat akan perlindungan Kekayaan Intelektual (KI), serta meningkatkan peran riset dan inovasi sebagai problem solver pembangunan daerah melalui penyusunan Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Daerah. penyusunan Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan Iptek di daerah berdasarkan nilai nilai Sad Kerthi sekaligus akan mengharmoniskan dan mensinergikan kebijakan yang telah tertuang dalam Peta Jalan Ekonomi Kerthi Bali sebagai konsep pembangunan ekonomi yang komprehensif guna memperkuat struktur dan fundamental perekonomian Bali yang bertujuan untuk mewujudkan Bali Berdikari dalam Bidang Ekonomi yang dibangun dan dikembangkan berdasarkan nilai-nilai kearifan lokal Sad Kerthi, sehingga akan terjadi keterhubungan langsung antar sektor unggulan, menumbuhkan pusat-pusat perekonomian baru, meningkatkan kapasitas perekonomian Bali,menyeimbangkan struktur dan fundamental perekonomian Bali serta secara nyata memberi manfaat bagi peningkatan kesejahteraan dan kebahagiaan Krama Bali sakala-niskala.

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan diskusi dalam rangka persamaan persepsi program priotitas riset dan inovasi provinsi Bali dan pengumpulan data riset dari berbagai pemangku kepentingan.

Contact US